![]() |
Kampanye
satuan lalulintas Polres Banyuwangi, stop pelanggaran dan stop kecelakaan
|
BANYUWANGI,
BPW - Ada pemandangan menarik dan sempat jadi perhatian para pengguna jalan
didepan masjid agung Baiturrohman Banyuwangi pada Jumat pagi (28/7/17). Karena
terlihat Jajaran Satuan lalu lintas (Satlantas) Polres Banyuwangi sedang
melakukan kampanye.
Loh, kok
bisa ? Kok boleh aparat kepolisian berkampanye bak politisi ?! Jangan salah
persepsi, ternyata korp sabuk putih Polres Banyuwangi ini sedang berkampanye
stop pelanggaran dan stop kecelakaan.
Sambil membentangkan spanduk dan
poster, belasan aparat Polantas itu menggelar aksi di sekitaran Ruang Terbuka
Hijau (RTH) Sritanjung Banyuwangi. Dalam spanduk dan poster tersebut tertulis
‘Stop Pelanggaran’ dan ‘Stop Kecelakaan’. Kasatlantas Polres Banyuwangi, AKP.
Ris Andrian Yudho Nugroho, SIK langsung memimpin sendiri jalannya kampanye sosial
yang digeber persis di depan Masjid Agung Baiturrahman.
Dikatakan
AKP. Ris Andrian YN, aksi turun ke jalan ini digelar sebagai ajakan dan
himbauan kepada para pengguna kendaraan agar tertib berlalulintas. Diantaranya
melengkapi surat kendaraan saat mengemudi dan patuh pada rambu lalulintas.
Apabila ajakan itu diikuti para pengendara bermotor, dia yakin trend angka
kecelakaan lalulintas di Bumi Blambangan bakal menurun.
“Aksi damai ini merupakan wujud
ajakan menyukseskan program keselamatan untuk kemanusiaan. Program akan ini
akan dicanangkan secara nasional oleh Presiden Jokowi Widodo Minggu depan,”
paparnya.
Tidak
hanya aparat Polantas yang turun ke jalan. Beberapa pelajar Taman Kanak-Kanak
juga ikut menggelar aksi untuk meraih simpati pengguna jalan agar lebih waspada
saat berkendara. Petugas bahkan membagikan selebaran berisi ajakan ‘Stop
Pelanggaran’ dan Stop Kecelakaan’ pada pengendara motor yang berhenti menunggu
lampu hijau menyala.
Disela-sela
aksi sosial yang dilakukan, AKP. Ris Andrian yang didampingi Kanit Regestrasi
dan Identifikasi (KRI) Iptu. Yudhi Anugrah Putra, SIK serta sejumlah perwira
lain berpesan kepada pengemudi kendaraan agar tidak lupa mengenakan sabuk
pengaman. Sopir juga diminta tidak mengoperasikan HP sewaktu memegang roda
kemudi.
“Nyetir sambil mengoperasikan HP
sangat berbahaya. Beberapa kasus kecelakaan lalulintas dipicu oleh persoalan
ini. Konsentrasi terpecah antara mengemudi dan melayani komunikasi menjadi
biang lakalantas,” ujarnya.
Aksi
turun ke jalan yang dilakukan jajaran Satlantas Polres Banyuwangi berjalan
tertib tanpa mengganggu arus lalulintas. Beberapa pengendara banyak yang
mengarahkan pandangan pada kerumunan aparat yang menggelar aksi tak biasa itu.
Apalagi dalam kerumunan tersebut ada dua badut Si Polin hingga menjadi hiburan
tersendiri di Jumat pagi tersebut. (Hakim Said)
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar anda dengan baik dan benar, mohon tidak beriklan di kolom komentar. Jika anda ingin berpromosi, direkomendasikan/endorse, atau beriklan, anda bisa " Kontak Kami Langsung ". Terima kasih.