Gantung diri. Korban Ahmad Tri Sanani saat pertamakali
ditemukan ditengah kebun Kaliklatak oleh saksi Ponisah dan Toniri
BANYUWANGI,
BPW - Minggu (9/7/17) tepat tengah hari, warga dihebohkan
dengan temuan sosok manusia yang sudah dalam kondisi tewas tergantung dibawah
pohon beringin, ditengah perkebunan Kaliklatak, masuk Kelurahan Gombengsari,
Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.
Pertamakali yang menemukan korban
tewas dengan cara kendat alias gantung diri tepat pukul 12.04 WIB tersebut adalah
Toniri (44) bersama sejawatnya, Ponisah (54), yang sama-sama karyawan kebun setempat
dan berdomisili di Lingkungan Kaliklatak RT 03 RW 02 Kelurahan Gombengsari,
Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.
“Waktu itu saya bersama Pak Pon
sedang berpatroli diareal kebun Kaliklatak. Tiba-tiba saat saya melewati jalan
tersebut, ada sosok manusia yang tergantung dengan akar pohon beringin dilehernya,”
lontar Toniri.
Atas temuan orang yang diduga bunuh
diri dengan cara gantung diri itu, saksi Toniri dan Ponisah langsung melaporkan
kepada mandor kebun selaku atasannya. Setelah memeriksa lebih teliti wajah
serta sosok yang menggantung tersebut, baru diketahui ternyata orang itu adalah
Ahmad Tri Sanani (32) warga lingkungan Gombeng RT 02 RW 03 Kelurahan
Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.
“Kami segera menghubungi orang tua
korban. Lalu bersama-sama dengan orang tuanya mayat korban kita turunkan. Selanjutnya,
korban dibawa pulang kerumah orang tuanya,” ungkap Toniri lagi.
Kapolsek Kalipuro, AKP. Supriyadi yang
mendapat laporan segera mendatangi TKP bersama dengan Kanitreskrim, Ka. SPKT,
beserta 4 anggotanya. Selang beberapa waktu kemudian, unit identifikasi dari
Polres Banyuwangi juga datang serta langsung melakukan pemeriksaan terhadap mayat
korban.
“Tidak ditemukan tanda-tanda
penganiayaan ditubuh korban. Ini memang murni kematian akibat gantung diri.
Pihak keluarga juga tidak berkenan dilakukan otopsi mayat korban. Jadi langsung
kita serahkan kepada keluarga untuk dimakamkan,” ujar AKP. Supriyadi kepada
media ini.
Sementara barang bukti (BB) yang berhasil
diamankan aparat kepolisian diantaranya adalah, akar pohon beringin dengan
panjang 4,2 meter, sebuah kaos warna putih lengan pendek dan sepasang sandal milik
korban.
“Untuk motif bunuh dirinya sendiri masih
belum kita ketahui secara pasti. Karena menurut keluarga korban, tidak ada
gejala atau indikasi apa-apa sebelum kejadian. Namun untuk kepastiannya, kita
sudah terjunkan anggota melakukan penyelidikan,” pungkas perwira yang berdomisili
di Desa Jajag Gambiran ini. (Hakim Said)
|
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar anda dengan baik dan benar, mohon tidak beriklan di kolom komentar. Jika anda ingin berpromosi, direkomendasikan/endorse, atau beriklan, anda bisa " Kontak Kami Langsung ". Terima kasih.