Kawal Ketahanan Pangan, Terjun Ke Sawah Hingga Awasi Pengiriman Beras Ke Bulog

Babinsa Sertu S Brow, terjun langsung di area persawahan bersama petani-petani binaannya di Desa Gladag, Kecamatan Rogojampi

BANYUWANGI, BPW - Ternyata tidak hanya sekedar slogan saja anggota TNI AD dalam mengawal Program Ketahanan Pangan di Indonesia sesuai instruksi Presiden Joko Widodo. Realitanya, para serdadu khususnya yang berdinas diwilayah teritorial ini secara langsung dan praktis mencebur di sawah berbaur bersama para petani-petani diwilayah binaannya.

Seperti yang terlihat oleh media ini, adalah Sertu S Brow, anggota Makoramil 12 Rogojampi, Kodim 0825 Banyuwangi ini.

Bintara dengan 2 kelelawar kuning dilengannya itu melakukan pendampingan ketahanan pangan secara langsung terjun di komunitas petani-petani wilayah Desa Gladag, Kecamatan Rogojampi. Mengingat Sertu S Brow adalah Bintara Pembina Desa (Babinsa ) Gladag, Kecamatan Rogojampi. 

Ketika disamperi media ini, Sertu S Brow masih berada diarea persawahan bersama beberapa petani. Tanpa canggung-canggung, serdadu muda ini berjalan di atas tanah lumpur penuh air sambil menyingsingkan celana seragam dinasnya.

Lalu dia paparkan secara singkat dan padat program ketahanan pangan yang menjadi tugas institusinya. Terjun dari sawah satu dan ke sawah lainnya dia lakukan hampir setiap hari dengan durasi waktu mulai jam 09.00 hingga pukul 15.00 WIB saat dirinya harus melaporkan semua aktivitas dan kegiatannya kepada pimpinan dimarkasnya. 

“Kegiatan turun ke sawah ini sudah sejak tahun 2014 hingga sampai akhir tahun 2017 nanti. Jadi program ini tempo waktunya hanya 3 tahun, selanjutnya kami masih belum tahu apakah lanjut atau tidak mas,” ungkapnya.

Selain turun ke sawah langsung, dikatakan oleh Sertu S Brow, dirinya juga melakukan pengawalan penyelepan padi, pengepakan dan pengiriman ditempat tujuan Gudang Bulog masing-masing yang dituju.

“Di Desa Gladag sendiri ada 3 usaha selepan penggilingan padi, semuanya tidak lepas dari pengawasan kami. Sejak selepan ini menerima gabah dari petani atau yang sudah berupa beras lalu dikirimkan ke Gudang Bulog Wonosobo, Kecamatan Srono. Sedangkan 2 selep lainnya mengirim ke Bulogtawa Ketapang juga kami kawal pula,” beber Sertu S Brow lagi, Selasa (7/3/17). (Hakim Said)