Banyuwangi Police Watch (BPW)/Lembaga Pengamat Kepolisian di Wilayah Polres Banyuwangi adalah Organisasi Masyarakat / Ormas Nirlaba yang fokus sebagai Pengamat Swadaya Masyarakat. Kami menerima sumbangan dari para donatur, yang bersifat tidak mengikat. Kirimkan sumbangan Anda ke Rekening Bank Mandiri 1-430-012-521538, an: M.Hakim Said,SH (HP/WA: 0823-3835-5251). Dana akan digunakan maksimal untuk pengamatan, penelitian, analisa, investigasi, dan pengawasan kinerja kepolisian, pendampingan hukum, dan aksi tanggap sosial bencana bagi masyarakat terutama yang membutuhkan bantuan.
Kontak Langsung :
Alamat Kantor : Jalan Ikan Sulir, Perum Sutri Blok D1, Sobo, Banyuwangi. Kontak HP / SMS / WA : 0823-3835-5251

Satpolair Polres Banyuwangi,

Rabu, 15 Februari 2017 | Pasang Iklan | Ingin Donasi? | Kerjasama | Lowongan | Gabung BPW



Intens Patroli Untuk Antisipasi Laka Laut

Petugas Satpolair Polres Banyuwangi saat patroli laut di wilayah Teluk Sembulungan

BANYUWANGI, BPW - Meminimalisir kecelakaan laut saat cuaca buruk, Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Banyuwangi melakukan patroli laut di perairan Muncar, Banyuwangi. 

Petugas Satpolair mendatangi satu persatu kapal tug boat batubara yang sedang berlindung di teluk sembulungan dan kapal nelayan Andon asal Pekalongan. 

Patroli yang langsung dipimpin langsung oleh Kasatpolair Banyuwangi, AKP. Subandi tersebut dilengkapi dengan personel bersenjata lengkap. Yang dimulai dari Ketapang dengan menggunakan kapal patroli.

“Semua dokumen berkas kapal tug boat aman. Mereka berlindung dari cuaca buruk di teluk sembulungan,” kata AKP. Subandi. Rabu (15/2/17). 

Tidak sekedar memeriksa berkas dokumen kapal tug boat batubara, petugas juga melakukan pemeriksaan di kapal nelayan luar daerah yang juga berlindung di balik Teluk Sembulungan. 

Hasil patroli laut itu, kata AKP. Subandi, pihaknya justru menemukan Surat Persetujuan Berlayar (SPB) kapal Sumber Rahmat, milik nelayan Muncar yang diterbitkan Syahbandar Muncar, tidak sesuai dengan nama nakhoda. 

“Jadi nama nakhoda pada SPB tidak sesuai yang saat itu mengoperasikan kapal,” ucapnya. 

Atas temuan itu, pihaknya langsung mengkoordinasikan dengan pihak Syahbandar Wilayah kerja Muncar. 

Tidak hanya itu, saat cuaca buruk gelombang tinggi, para nelayan justru mengesampingkan keselamatan kerja. Seperti tidak adanya alat komunikasi (radio marine) serta tidak mengenakan jaket pelampung, serta minimnya alat keselamatan berlayar lainnya. 

"Kami juga melakukan bimbingan serta penyuluhan. Itu sangat penting guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan laut saat nelayan berlayar," pungkas AKP. Subandi, yang sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjungwangi ini. (Eko Prastyo)

0 komentar:

Posting Komentar

Berikan komentar anda dengan baik dan benar, mohon tidak beriklan di kolom komentar. Jika anda ingin berpromosi, direkomendasikan/endorse, atau beriklan, anda bisa " Kontak Kami Langsung ". Terima kasih.

 

© Copyright Banyuwangi Police Watch (BPW) 2016 -2017 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.