Kedapatan Melanggar Langsung Ditindak
Dengan e-tilang
Terpantau oleh media ini, Rabu pagi (10/5/17) para
perwira Satlantas bersama anggotanya turun rame-rame dijalan raya depan Masjid
Baiturrohman Banyuwangi untuk melakukan sosialisasi dan tindakan praktis sebagai
tindak lanjut program Profesional Modern dan Terpercaya (Promoter) yang
dicanangkan oleh Kapolri.
Kasatlantas Polres Banyuwangi, AKP. Ris Andrian Yudho
Nugroho, SIK yang didampingi KRI Iptu. Yudhi Anugrah Putra,
SIK, KBO Lantas Ipda. Ardhi Bita Kumala, Kanit Turjawali Ipda. Taufan Akbar dan
Kanitlaka Iptu. Budi Hermawan serta Iptu. Datik Hariati, menekankan agar selama Operasi
Patuh masyarakat pengendara roda 2 maupun roda 4 melengkapi SIM dan STNK serta
mematuhi peraturan lalu lintas.
“Operasi Patuh ini berbeda dengan operasi Simpatik
sebelumnya. Kali ini jika kedapatan melakukan pelanggaran, akan ditindak tegas
dengan e-tilang guna menciptakan efek jera pengendara agar lebih tertib berlalulintas
dan tercipta keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalulintas
(Kamseltibcarlantas),” tegas AKP. Ris Andrian Yudho Nugroho.
Dalam himbauan lainnya, Kasatlantas Ris Andrian memberikan
tips aman selama berlangsungnya Operasi Patuh 2017. Diantarantaranya adalah
selalu membawa SIM dan STNK yang masih aktif masa berlakunya, alat kelengkapan
keamanan kendaraan harus lengkap, yaitu spion, lampu, rem, klakson,
speedometer, knalpot dan yang lainnya.
“Jangan pernah melepas helm pengaman saat berkendara.
Jangan menggunakan HP atau Holder sambil mengemudi dan ikuti petunuk rambu
lalulintas serta traffic light,” tandas perwira yang pernah mengenyam bangku
sekolah di SMPN 1 Banyuwangi ini. (Hakim Said)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar anda dengan baik dan benar, mohon tidak beriklan di kolom komentar. Jika anda ingin berpromosi, direkomendasikan/endorse, atau beriklan, anda bisa " Kontak Kami Langsung ". Terima kasih.