Banyuwangi Police Watch (BPW)/Lembaga Pengamat Kepolisian di Wilayah Polres Banyuwangi adalah Organisasi Masyarakat / Ormas Nirlaba yang fokus sebagai Pengamat Swadaya Masyarakat. Kami menerima sumbangan dari para donatur, yang bersifat tidak mengikat. Kirimkan sumbangan Anda ke Rekening Bank Mandiri 1-430-012-521538, an: M.Hakim Said,SH (HP/WA: 0823-3835-5251). Dana akan digunakan maksimal untuk pengamatan, penelitian, analisa, investigasi, dan pengawasan kinerja kepolisian, pendampingan hukum, dan aksi tanggap sosial bencana bagi masyarakat terutama yang membutuhkan bantuan.
Kontak Langsung :
Alamat Kantor : Jalan Ikan Sulir, Perum Sutri Blok D1, Sobo, Banyuwangi. Kontak HP / SMS / WA : 0823-3835-5251

Lepas Tukik Di Laut,

Selasa, 04 April 2017 | Pasang Iklan | Ingin Donasi? | Kerjasama | Lowongan | Gabung BPW


Istri Kapolda Jatim Ajak Warga Banyuwangi Jaga Biota Laut


Nyonya Lita Machfud Arifin melepas tukik bersama pengurus Bhayangkari Jatim di Pantai Solong Banyuwangi
BANYUWANGI, BPW - Istri Kapolda Jatim, Irjen. Machfud Arifin ternyata langsung kesengsem dengan keindahan Pantai Solong yang ada di Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro.

Mengawali kunjungan kerjanya sebagai Ketua Bhayangkari Provinsi Jawa Timur, wanita tingi semampai nan ayu tersebut menyempatkan diri menikmati panorama laut serta Villa Solong pada Selasa sore (4/4/17).

Kedatangan istri Semeru Satu (sebutan bagi Kapolda Jatim) yang menumpang Kereta Api didampingi beberapa ibu-ibu pengurus Bhayangkari Jawa Timur, disambut Ketua Bhayangkari Cabang Banyuwangi, Dewi Agus Yulianto (istri Kpolres Banyuwangi, AKBP. Agus Yuliano) bersama jajaran pengurusnya.

Dalam kesempatan itu, ibu-ibu Bhayangkari tersebut juga menyempatkan diri melihat produk kerajinan batik Gajah Oleng khas Bumi Blambangan. Lita pun memuji produk tangan warga Bumi Minakjinggo yang beberapa tahun belakangan ini mulai meramaikan khasanah perbatikan tanah air.

“Bagus banget hasil produknya. Motifnya tiak kalah dengan batik Solo atau Jogja karena ada ciri khas tersendiri,” pujinya.
 
Add caption
Alunan musik juga mengiringi penyambutan rombongan Bhayangkari Jawa Timur. Para istri Korps Bhayangkara itu tampak menikmati suasana Villa Solong yang terkenal asri. Rasa lelah setelah menempuh perjalanan jauh menggunakan moda transportasi massal kurang lebih enam jam perjalanan dari Surabaya seolah tak terasa.

Di sini, pengurus Bhayangkari beda tingkatan tersebut juga melakukan pelepasan tukik atau anakan penyu. Bekerja sama dengan Yayasan Penyu Banyuwangi, sejumlah anaki penyu dilepas ke laut lepas agar habitatnya berkembang biak.

“Penyu merupakan biota laut yang dilindungi karena angkanya mengalami kelangkaan. Pelepasan tukik menjadi gambaran nyata agar kita sama-sama peduli dengan keberadaannya agar tidak punah,” terang Lita Macfud Arifin.

Penegasan itu sekaligus ajakan kepada masyakarat Banyuwangi agar terus peduli terhadap kelestarian hewan laut yang bercangkang lunak ini. Gerakan Selamatkan Penyu Untuk Anak Cucu merupakan slogan yang diusung jajaran Bhayangkari Jawa Timur supaya ekosistem biota laut tersebut tetap lestari.

“Mari lestarikan biota laut penyu ini. Jangan sampai dibikin punah,” himbaunya. (Hakim Said)

0 komentar:

Posting Komentar

Berikan komentar anda dengan baik dan benar, mohon tidak beriklan di kolom komentar. Jika anda ingin berpromosi, direkomendasikan/endorse, atau beriklan, anda bisa " Kontak Kami Langsung ". Terima kasih.

 

© Copyright Banyuwangi Police Watch (BPW) 2016 -2017 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.