![]() |
KBO Narkoba Iptu. Suryono Bhakti saat menjadi pemateri
dalam Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba di Hotel
Manyar Ketapang
|
BANYUWANGI, BPW - Begini gaya KBO Narkoba Polres Banyuwangi, Iptu.
Suryono Bhakti saat menjadi memaparkan tentang bahaya Narkoba. Gestur dan
penguasaan materinya tentang narkoba luar biasa. Semua jenis obat daftar G yang
kerap disalahgunakan sampai narkotika golongan satu semisal ganja, sabu dan
sebangsanya diuraikan secara detail.
Paparan tentang bahaya Narkoba bagi penggunanya itu
dia sampaikan di Hotel Manyar, pada Selasa (13/6/17) selepas pukul 12.30 WIB -
16.45 WIB. Sedangkan audiennya adalah para peserta Sosialisasi Penangggulangan
dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba yang berjumlah kurang lebih 137 orang.
Mereka antara lain adalah para tokoh agama, tokoh
masyakarat, kalangan muda sampai ibu-ibu PKK di wilayah Kecamatan Kalipuro.
Empat unsur ini sangat layak diberi pembekalan tentang pengenalan
jenis-jenis narkoba sampai efek yang ditimbulkan jika disalahgunakan
pemakaiannya.
Iptu. Suryono Bhakti meminta para peserta sosialisasi
mewaspadai gejala penyalahgunaan Narkoba di lingkungan tinggalnya. Andai ada,
lebih baik dilakukan komunikasi dengan pihak keluarga agar segera
direhabilitasi. Sebab bila parah akan berimbas negatif bagi pemakai serta
keluarga besarnya.
“Jika sudah ketagihan, apa saja akan dilakukan demi
mendapatkan barang haram ini. Ujung-ujungnya apabila tidak ada duit bisa
melakukan tindakan kriminal seperti mencuri atau menodong. Ini yang ingin kita
cegah daripada ditangkap aparat,” jelasnya.
Menurut Iptu. Suryono, nyaris tiap minggu jajaran
Satnarkoba Polres Banyuwangi mengamankan pelaku penyalahgunaan Narkoba. Dari
yang mengedarkan pil Trek, Dekstro maupun Tramadol atau yang bergelut dengan
peredaran narkotika golongan satu. Banyaknya tangkapan narkoba tentu saja
membuat aparat resah karena warga yang pasif menjadi terancam.
“Tadi sudah kita jelaskan secara detail agar para
tokoh di Kecamatan Kalipuro bisa membentengi wilayahnya dari pengaruh Narkoba.
Ingat, Kalipuro punya Pelabuhan Ketapang yang merupakan akses utama menuju
Bali. Tentu saja warga di wilayah ini harus diberi pemahaman yang lebih agar
bisa melawan terhadap pengaruh Narkoba,” tandasnya. (Hakim Said)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar anda dengan baik dan benar, mohon tidak beriklan di kolom komentar. Jika anda ingin berpromosi, direkomendasikan/endorse, atau beriklan, anda bisa " Kontak Kami Langsung ". Terima kasih.